sepirite...

Membaca membuka cakrawala berpikir,menulis pengikat ilmu dan warisan kan dikenang

Sabtu, 26 September 2015

Mas Daya Juangmu mana?(2)



Disiplin
Kesabaran menerima segala konsekuensi apa yang telah diputuskan melahirkan disiplin. Para mahasiswa STKIP Al Hikmah yang sebelum masuk kuliah: tidur, bangun tidur, sholat, baca Quran, mencuci dan bersih-bersih tidak setertib dan sebesar kayak di mahad. Mengapa? Kalau dirumah keinginan diri(nafsu) untuk malas-malasan, tak perlu tantangan dan masa bodoh jauh lebih besar. Perbandingannya 1 : 10 artinya hanya 10% saja anak yang mau melakukan aktifitas yang begitu hebat. Ini penyebabnya tidak memiliki tekad kuat menjadi diri yang lebih baik. Untuk itu perlu sistem yang mengatur dan mendorong agar mereka mau melakukan aktifitas yang diharapkan. Berikut contoh aktifitas mahasiswa STKIP Al Hikmah yang perlu disiplin:


Bangun pagi. Pukul 03.00 bangun untuk sholat tahajud, baca alQuran dan tahfidz. Kemudian sholat sunah qobliyah & Subuh berjamaah.

Mandi dan sarapan pagi. Pukul 05.00 mandi pagi dan sarapan aktifitas sebelum kuliah, termasuk menata & merapikan tempat tidur.

Kuliah dan ibadah. Datang pukul 06.30 ke kampus menjadi aktifitas kesehariannya. Menyelesaikan tugas dan perkuliahan untuk sholat Dhuhur menjadi paket disiplin menjaga istiqomah sholat shof pertama.

Mandi dan datang ke masjid. Pukul 17.00 selesai mandi menuju ke masjid untuk baca al-Quran dan sholat Maghrib terus Isya. Belajar malam dimulai setelah makan malam pukul 19.15.

Belajar dan istirahat malam. Pukul 21.00 belajar mandiri melatih keterampilan dan penguasaan materi. Hingga pukul 22.00 siap untuk istirahat sebagai penutup aktifitas harian calon guru pejuang yang tahfidz.

Patang menyerah
Sulit. Berat. Ya menuju ke suksesan dan kemenangan memang demikian. Upaya yang dibangun dari dasar hingga menuju tingkat yang lebih tinggi yang selalu diiringi adalah ujian. Maka di atas Allah menyebutkan Dia beserta orang-orang sabar. Pantang menyerah harus disandarkan pada Allah Pemilik segala kekuatan. Sifat tidak tahan, payah, sakit dan perasaan menderita lainnya harus mampu diubah menjadi energi positif yaitu terus bekerja penuh semangat menggapai mimpi.

bersambung ----->

Tidak ada komentar:

Posting Komentar