sepirite...

Membaca membuka cakrawala berpikir,menulis pengikat ilmu dan warisan kan dikenang

Jumat, 06 Februari 2015

Pendidikan yang mendewasakan(mature)



The best teachers teach from the heart, not from the book.
Author Unknown
Matang menjadi kata berasa dan beraroma enak. Buah mangga dipohon Pak Ahmad sudah banyak yang matang. Matang menjadi kata berkharisma dan elegan. Meskipun ia dikritik habis-habisan dalam forum publik, ia masih mampu menunjukan kematangan diri dengan menjawab secera lugas, tegas, dan tetap santun. Matang menjadi terasa siap dan tepat menerima beban tanggungjawab. Bolehlah usianya baru menginjak 20 tahun, tetapi tekanan hidup dan pengalaman panjang hidupnya menjadi dia lebih matang bagaikan berusia 40 tahun.


Kematangan atau kedewasaan diri haruslah diwariskan pada anak-anak didik kita sebagai guru maupun sebagai orangtua. Sungguh terasa berbeda sewaktu saya dan tim STKIP Al Hikmah presentasi di SMA Negeri 21 Surabaya dengan SMA-SMA yang lain. Berbeda dalam memberi respon tamu yang berkunjung dan yang berbagi informasi beasiswa. Perhatian dan penghormatan nampak lebih menonjol hingga tamu sudah dapat merasakan atmosfirnya. Saya mencoba untuk mengamati dan merasakan para guru di sekolah tersebut adalah hampir semuanya ibu-ibu yang sudah senior. Pendekatan dan penyampaian ke murid-murid saya yakin sangat berbeda. Sentuhan ibu guru senior. Telaten, tak berjarak dan seperti anak sendiri menjadi kesimpulan saya ketika berdialog bersama guru dan kepala sekolahnya.

What the teacher is, is more important than what he teaches.
                                                                                         Karl Menninger
Kedewasaan atau kematangan kalau bisa diartikan sebagai tahapan seseorang mampu bersikap, berperilaku dan berucap lebih bermanfaat. Bercermin pada sikap Rasulullah saat dilempari batu penduduk Thaif mulai anak-anak hingga orang dewasa. Adalah Beliau tidak membalas hinaan dengan hinaan, lemparan batu dengan lemparan batu dan / atau perbuatan lain yang menunjukkan balas dendam. Justru Beliau berdoa semoga mereka sadar dan mendapat petunjuk. Mereka, penduduk Thaif melakukan seperti itu karena tidak tahu. Sikap dan perilaku yang perlu diwariskan pada anak didik dan / atau anak kita adalah:

Tanggap
Ada orang yang kelihatan kesulitan mencari alamat-mondar-mandir kesana kemari-sementara kita berada disitu, maka sikap orang yang tanggap ya memberi tahu. Disini kepekaan berperan dalam diri seseorang amat dituntut. Tanpa kepekaan maka seseorang tidak akan tanggap untuk melakukan sesuatu yang harus dilakukan. Mudahnya kalau orang salah mestinya ya minta maaf, kalau diberi sesuatu oleh orang lain seharusnya secara otomatis berterima kasih dan kalau berlebih seharusnya mau berbagi.

Teacher appreciation makes the world of education go around.
                                                                                     Helen Peters
Tanggungjawab
Pendidikan mustinya mampu menyadarkan anak didik memiliki sikap tanggungjawab. Yaitu tanggungjawab akan masa depannya sebagai seorang pelajar. Bukan mengisinya dengan mabuk-mabukan, pergaulan bebas, narkoba, dan bersenang-senang melupakan kewajiban sebagai pelajar. Jam terbang sebagai pelajar yang memiliki potensi luar biasa haruslah dikembangkan dengan sungguh-sungguh dan optimal sebelum usia 25 tahun.

Bijaksana
Bijaksana disini adalah sikap yang tidaklah mudah untuk dijalankan dalam keseharian, lebih-lebih buat para remaja. Butuh jam terbang yang lama juga, namun bukan berarti tidak diajarkan dan dicontohkan oleh guru. Bila kita memiliki dua teman yang sedang dalam suasana “kres” berselisih sebagai teman yang baik haruslah pandai-pandainya ambil sikap agar tidak menjatuh martabat antara satu dengan yang lainnya. Kayak cicak vs buaya aja! Ya, boleh saja jadikan ibroh. Yang jelas bagaimana anak-anak kita mampu mengambil langkah yang bijaksana atau bilhikmah.

Warisan orang tua dan para guru pada anak-anak adalah membantu mereka memperoleh kedewasaan berpikir, bersikap dan bertutur kata saat tampil bersama orang lain. Semoga upaya kita bersama ini mendapat jalan kemudahan dari Allah SWT.

The teacher who is indeed wise does not bid you to enter the house of his wisdom but rather leads you to the threshold of your mind.
Khalil Gibran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar